Jakarta – Isuzu Panther merupakan salah satu model SUV legendaris yang masih banyak diminati hingga saat ini. Tersedia dalam berbagai varian, salah satu yang paling menonjol adalah Panther Turbo. Namun, apa perbedaan mendasar antara Panther Turbo dan Panther non-Turbo?
Mesin dan Performa
Perbedaan paling signifikan terletak pada mesinnya. Panther Turbo dibekali dengan mesin 4 silinder berkapasitas 2.499 cc dengan teknologi turbocharger. Sementara itu, Panther non-Turbo menggunakan mesin 2.499 cc tanpa turbocharger.
Dengan adanya turbocharger, Panther Turbo dapat menghasilkan tenaga maksimal yang lebih besar, yaitu 136 PS pada 3.500 rpm dan torsi puncak 320 Nm pada 1.800-2.800 rpm. Sedangkan Panther non-Turbo hanya menghasilkan tenaga 89 PS pada 3.500 rpm dan torsi 216 Nm pada 1.800-2.200 rpm.
Selisih tenaga dan torsi yang cukup besar tersebut terasa signifikan saat berkendara. Panther Turbo terasa lebih bertenaga, terutama saat akselerasi dan mendaki tanjakan. Kecepatan maksimal yang dapat dicapai Panther Turbo juga lebih tinggi, yaitu 170 km/jam dibandingkan 120 km/jam pada Panther non-Turbo.
Konsumsi Bahan Bakar
Meski menghasilkan tenaga yang lebih besar, Panther Turbo tidak selalu lebih boros bahan bakar. Hal ini berkat teknologi Variable Geometry Turbocharger (VGT) yang dapat mengatur aliran udara masuk ke turbocharger sehingga konsumsi bahan bakar lebih efisien.
Menurut klaim pabrikan, Panther Turbo memiliki konsumsi bahan bakar sekitar 10,5 km/liter untuk dalam kota dan 13,5 km/liter untuk luar kota. Sedangkan Panther non-Turbo memiliki konsumsi sekitar 9 km/liter dalam kota dan 12 km/liter luar kota.
Fitur
Selain perbedaan mesin, Panther Turbo dan non-Turbo juga memiliki beberapa perbedaan fitur. Varian Turbo biasanya dilengkapi dengan fitur yang lebih lengkap, seperti:
- AC double blower
- Power window
- Central lock
- Alarm
- Lampu kabut
- Sensor parkir
Sementara itu, varian non-Turbo umumnya memiliki fitur yang lebih standar, seperti:
- AC single blower
- Power window depan
- Central lock
- Lampu kabut
Harga dan Ketersediaan
Harga Panther Turbo biasanya lebih mahal dibandingkan Panther non-Turbo. Selisih harganya bervariasi tergantung pada tahun produksi dan kondisi kendaraan. Saat ini, Panther Turbo baru sudah tidak lagi diproduksi, sehingga hanya tersedia sebagai mobil bekas.
Sedangkan Panther non-Turbo masih tersedia dalam bentuk baru. Namun, varian dan fitur yang tersedia mungkin berbeda-beda tergantung pada tahun produksi dan daerah pemasaran.
Kesimpulan
Memilih antara Panther Turbo dan non-Turbo tergantung pada kebutuhan dan preferensi masing-masing individu. Jika prioritas Anda adalah tenaga dan performa yang lebih baik, Panther Turbo adalah pilihan yang tepat. Namun, jika Anda mencari kendaraan yang lebih hemat bahan bakar dan harganya lebih terjangkau, Panther non-Turbo dapat menjadi alternatif yang menarik.