Ads - After Header

Kelemahan dan Kelebihan Daihatsu Feroza: SUV Ikonik yang Kokoh dan Bertenaga

Roni Ahmad

Bagi penggemar otomotif, Daihatsu Feroza menjadi salah satu SUV yang begitu melekat di memori. Mobil yang diperkenalkan pertama kali pada tahun 1988 ini sempat mencuri perhatian dengan desainnya yang ramping, performa yang mumpuni, dan ketangguhannya melintasi berbagai medan. Namun, di balik kelebihannya yang memikat, Daihatsu Feroza juga memiliki beberapa kelemahan yang perlu dipertimbangkan sebelum meminangnya.

Kelebihan Daihatsu Feroza

Mesin Tangguh yang Bertenaga

Daihatsu Feroza dibekali mesin berkapasitas 1.600cc yang mampu menghasilkan tenaga hingga 86 PS pada 5.600 rpm dan torsi 134 Nm pada 3.600 rpm. Berkat perpaduan mesin yang bertenaga dan bodi yang ringan, Feroza menawarkan akselerasi yang responsif dan performa yang memadai untuk penggunaan sehari-hari. Mesinnya juga terkenal cukup tangguh dan memiliki daya tahan yang baik.

Bodi yang Ringan dan Kompak

Daihatsu Feroza memiliki bodi yang relatif ringan dengan berat hanya sekitar 1 ton. Hal ini membuat mobil ini lincah dan mudah dikendalikan, terutama di medan off-road yang sempit dan berliku-liku. Dimensi bodi yang kompak juga menjadi kelebihan Feroza, sehingga mudah untuk bermanuver di jalanan perkotaan yang padat.

Sistem Penggerak Empat Roda

Sebagai sebuah SUV, Daihatsu Feroza dilengkapi dengan sistem penggerak empat roda (4WD) yang memungkinkan pengemudi memilih mode penggerak sesuai dengan kebutuhan. Mode 2WD (penggerak roda belakang) dapat digunakan untuk kondisi jalan yang wajar, sedangkan mode 4H (penggerak empat roda permanen) cocok untuk melintasi medan yang lebih menantang. Selain itu, terdapat juga mode 4L (penggerak empat roda dengan gigi rasio rendah) yang memberikan torsi ekstra untuk menaklukkan lereng yang curam.

Desain Ikonik yang Abadi

Meskipun sudah tidak lagi diproduksi, Daihatsu Feroza masih digemari oleh banyak orang karena desainnya yang ikonik. Bodi yang kotak dengan garis-garis tegas dan lampu depan bundar memberikan kesan gagah dan sporty. Logo Daihatsu yang terpampang di bagian depan mobil menjadikannya mudah dikenali di jalanan.

Kelemahan Daihatsu Feroza

Konsumsi Bahan Bakar yang Boros

Salah satu kelemahan Daihatsu Feroza adalah konsumsi bahan bakarnya yang relatif boros. Mesin 1.600cc yang bertenaga memang harus dibayar dengan konsumsi bahan bakar yang lebih tinggi. Dalam kondisi berkendara normal, Feroza bisa menelan 8-10 km/liter bahan bakar. Konsumsi bahan bakar ini bisa meningkat lebih tinggi lagi jika mobil digunakan untuk melintasi medan off-road atau membawa beban berat.

Suspensi yang Kaku

Suspensi Daihatsu Feroza dikenal cukup kaku, sehingga berkendara di jalanan yang tidak rata atau berbatu bisa terasa kurang nyaman. Suspensi yang kaku ini juga dapat berdampak pada stabilitas mobil saat melaju di kecepatan tinggi.

Ruang Kabin yang Terbatas

Ruang kabin Daihatsu Feroza terbilang sempit, terutama untuk penumpang di baris kedua dan ketiga. Hal ini disebabkan oleh dimensi bodi yang kompak. Jika digunakan untuk membawa banyak penumpang atau barang, Feroza bisa terasa sesak.

Fitur yang Minim

Daihatsu Feroza diproduksi pada masa di mana teknologi otomotif belum secanggih sekarang. Oleh karena itu, mobil ini hanya dibekali fitur-fitur dasar yang terkesan minim, seperti AC, power steering, dan radio. Fitur-fitur penunjang keselamatan seperti ABS atau airbag juga tidak tersedia pada semua varian.

Kesimpulan

Meskipun memiliki beberapa kelemahan, Daihatsu Feroza tetap menjadi SUV yang menarik bagi pecinta otomotif. Mesinnya yang tangguh, sistem penggerak empat roda yang mumpuni, dan desainnya yang ikonik masih menjadi daya tarik tersendiri. Namun, calon pembeli perlu mempertimbangkan kelemahannya, seperti konsumsi bahan bakar yang boros, suspensi yang kaku, dan ruang kabin yang terbatas, sebelum memutuskan untuk meminang mobil ini.

Also Read

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar

Ads - Before Footer