Di dunia otomotif, nama Corolla dan Corona sudah begitu melegenda. Keduanya merupakan mobil besutan Toyota yang pernah mendominasi pasar otomotif Indonesia. Namun, seiring berjalannya waktu, nasib kedua mobil ini berjalan bertolak belakang. Corolla masih terus diproduksi hingga sekarang, sedangkan Corona telah disuntik mati.
Apa sebenarnya perbedaan antara Corolla dan Corona? Berikut ulasan lengkapnya:
Asal Usul dan Sejarah
Toyota Corolla pertama kali diperkenalkan pada tahun 1966. Mobil ini hadir sebagai sedan kompak yang ditujukan untuk pasar Amerika Serikat. Nama Corolla sendiri diambil dari bahasa Latin yang berarti "mahkota kecil".
Sementara itu, Toyota Corona muncul pada tahun 1957. Mobil ini dibuat sebagai sedan ukuran menengah yang lebih besar dan mewah dari Corolla. Nama Corona berasal dari bahasa Latin yang berarti "mahkota".
Generasi dan Model
Toyota Corolla telah mengalami 12 generasi hingga saat ini. Generasi pertama Corolla dikenal sebagai E10 dan diproduksi dari tahun 1966 hingga 1970. Sementara itu, generasi terakhir Corolla adalah E210 yang diperkenalkan pada tahun 2018.
Corolla hadir dalam berbagai model, termasuk sedan, hatchback, dan station wagon. Model Corolla yang paling populer di Indonesia adalah Altis dan Cross.
Berbeda dengan Corolla, Toyota Corona hanya memiliki 10 generasi. Generasi pertama Corona dikenal sebagai T10 dan diproduksi dari tahun 1957 hingga 1962. Sedangkan generasi terakhir Corona adalah T210 yang diperkenalkan pada tahun 1992.
Corona juga hadir dalam berbagai model, termasuk sedan, coupe, dan station wagon. Model Corona yang paling populer di Indonesia adalah Corona Absolute dan Premio.
Spesifikasi
Untuk generasi terbaru, Corolla dan Corona memiliki spesifikasi yang cukup berbeda. Corolla E210 hadir dengan mesin 1.800 cc dan 2.000 cc, sedangkan Corona T210 hadir dengan mesin 2.000 cc dan 2.500 cc.
Selain itu, Corolla juga lebih ringan dibandingkan Corona. Corolla E210 memiliki berat sekitar 1.200 kg, sedangkan Corona T210 memiliki berat sekitar 1.400 kg.
Fitur
Corolla dan Corona juga memiliki fitur yang berbeda. Corolla E210 dilengkapi dengan berbagai fitur canggih, seperti sistem keselamatan aktif Toyota Safety Sense, layar sentuh berukuran 9 inci, dan sistem navigasi.
Sementara itu, Corona T210 dilengkapi dengan fitur yang lebih sederhana, seperti sistem keselamatan pasif, layar sentuh berukuran 7 inci, dan sistem navigasi yang terpisah.
Harga
Harga Corolla dan Corona juga berbeda. Corolla E210 dibanderol mulai dari Rp 300 jutaan, sedangkan Corona T210 dibanderol mulai dari Rp 400 jutaan.
Nasib
Corolla dan Corona memiliki nasib yang berbeda. Corolla masih terus diproduksi hingga sekarang dan menjadi salah satu mobil terlaris di dunia. Sementara itu, Corona telah disuntik mati sejak tahun 2001.
Salah satu alasan disuntik matinya Corona adalah karena hadirnya Corolla yang lebih modern dan canggih. Selain itu, Corona juga tergantikan oleh model-model lain dari Toyota, seperti Camry dan Avalon.
Kesimpulan
Toyota Corolla dan Corolla Cross adalah dua mobil yang berbeda. Corolla merupakan sedan kompak yang ditujukan untuk pasar massal, sedangkan Corolla Cross merupakan SUV kompak yang lebih premium. Kedua mobil ini memiliki spesifikasi, fitur, dan harga yang berbeda.
Untuk saat ini, Corolla masih menjadi pilihan yang lebih populer dibandingkan Corolla Cross. Namun, tidak menutup kemungkinan Corolla Cross akan menjadi lebih populer di masa mendatang.