Ads - After Header

Cara Setting Long Tie Rod Jimny Jangkrik: Panduan Lengkap

Aditya Bimantara

Long tie rod (LTR) merupakan komponen penting dalam sistem kemudi Jimny Jangkrik yang mengatur keselarasan roda depan. Setting LTR yang tepat sangat penting untuk memastikan stabilitas berkendara, kemudahan berbelok, dan keausan ban yang merata. Dalam artikel ini, kita akan memberikan panduan lengkap tentang cara setting LTR Jimny Jangkrik untuk performa berkendara yang optimal.

Pentingnya Setting LTR yang Tepat

LTR yang tidak disetel dengan tepat dapat menyebabkan sejumlah masalah, antara lain:

  • Kesulitan berbelok: LTR yang terlalu pendek atau panjang dapat membuat mobil sulit berbelok, terutama pada kecepatan rendah.
  • Stabilitas berkendara yang buruk: LTR yang tidak tepat dapat mengurangi stabilitas kendaraan, terutama saat melaju di jalan bergelombang atau saat menikung.
  • Keausan ban tidak merata: LTR yang salah setel dapat menyebabkan ban depan aus tidak merata, sehingga mengurangi masa pakai ban dan meningkatkan biaya perawatan.

Alat dan Bahan yang Dibutuhkan

Sebelum memulai proses setting LTR, pastikan Anda memiliki alat dan bahan berikut:

  • Kunci pas ring/sok
  • Kunci pas Allen
  • Obeng
  • Alat pengukur sudut (opsional)
  • Gemuk

Langkah-langkah Setting LTR Jimny Jangkrik

1. Persiapan

  • Parkirkan mobil di permukaan yang rata dan stabil.
  • Ganjal roda belakang untuk mencegah mobil bergerak.
  • Lepaskan penutup plastik pada tie rod.

2. Ukur Toe Spesifikasi

  • Menggunakan alat pengukur sudut atau penggaris, ukur jarak antara tepi depan dan belakang ban depan pada kedua sisi mobil.
  • Spesifikasi toe untuk Jimny Jangkrik biasanya sekitar 0 mm hingga 2 mm (toe-in).

3. Kendurkan Kunci Tie Rod

  • Menggunakan kunci pas ring, kendurkan kunci tie rod yang terletak di ujung setiap tie rod. Jangan melepaskannya sepenuhnya.

4. Setel Panjang Tie Rod

  • Menggunakan kunci pas Allen, putar tie rod kiri dan kanan untuk memperpendek atau memperpanjangnya.
  • Perpendek tie rod jika jarak toe terlalu besar (toe-out), dan perpanjang tie rod jika jarak toe terlalu kecil (toe-in).

5. Kencangkan Kunci Tie Rod

  • Setelah panjang tie rod disetel dengan tepat, kencangkan kembali kunci tie rod menggunakan kunci pas ring.

6. Verifikasi Toe

  • Ukur kembali jarak toe untuk memastikan sudah sesuai dengan spesifikasi. Jika perlu, ulangi langkah 3-5 hingga toe yang diinginkan tercapai.

7. Lumasi Tie Rod

  • Untuk memperpanjang masa pakai tie rod dan mencegah korosi, aplikasikan gemuk pada semua titik sambungan tie rod.

8. Pasang Penutup Tie Rod

  • Pasang kembali penutup plastik pada tie rod.

9. Test Drive

  • Setelah menyelesaikan proses setting LTR, lakukan test drive untuk merasakan perbedaannya. Periksa stabilitas berkendara, kemudahan berbelok, dan pastikan tidak ada suara atau getaran yang tidak biasa.

Tips Tambahan

  • Jika Anda tidak yakin dengan kemampuan mekanik Anda, sebaiknya bawa mobil Anda ke bengkel profesional.
  • Disarankan untuk melakukan setting LTR secara berkala, terutama setelah mengganti komponen sistem kemudi atau jika Anda merasakan masalah dengan kemudi.
  • Selain setting LTR, pastikan juga untuk memeriksa dan menyesuaikan tekanan ban, serta kondisi komponen sistem kemudi lainnya seperti ball joint dan bushing untuk memastikan performa berkendara yang optimal.

Also Read

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar

Ads - Before Footer