Daihatsu Feroza, salah satu SUV kompak yang pernah populer di Indonesia, resmi meluncur pada 1994 untuk menemani para pencinta otomotif yang gemar bertualang. Meski telah lama berlalu, Feroza masih memikat hati sebagian orang dengan sejumlah keunggulannya. Namun, di sisi lain, ia juga punya sejumlah kekurangan yang perlu diperhatikan.
Kelebihan
1. Mesin Bandel dan Irit Bahan Bakar
Feroza 1994 dibekali mesin berkapasitas 1.6 liter berkode F6A yang dikenal tangguh dan irit bahan bakar. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga 82 dk pada 5.600 rpm dan torsi 120 Nm pada 4.000 rpm. Angka konsumsi bahan bakarnya pun cukup memuaskan, sekitar 10-12 km/liter untuk penggunaan dalam kota dan 14-16 km/liter di luar kota.
2. Sistem Penggerak 4×4 Andal
Sebagai sebuah SUV, Feroza menawarkan sistem penggerak 4×4 yang mumpuni untuk menaklukkan berbagai medan jalan yang sulit. Sistem AWD-nya (All-Wheel Drive) memungkinkan distribusi tenaga ke semua roda secara merata sehingga menambah traksi dan stabilitas kendaraan.
3. Desain Klasik yang Menawan
Meski sudah berusia tua, Feroza masih memiliki desain klasik yang menawan. Tampilannya yang boxy dan gagah membuatnya terlihat tangguh dan cocok digunakan untuk medan off-road. Bodi berbahan besi yang kokoh juga menjamin durabilitas dan keamanan penumpang.
4. Harga Terjangkau
Keunggulan lain dari Feroza 1994 adalah harganya yang relatif terjangkau di pasar mobil bekas. Dibandingkan SUV lansiran tahun yang sama, Feroza bisa didapatkan dengan harga yang jauh lebih murah. Hal ini menjadikannya pilihan menarik bagi mereka yang ingin memiliki kendaraan tangguh tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.
Kekurangan
1. Kabin Sempit dan Kurang Nyaman
Salah satu kelemahan utama Feroza 1994 adalah kabinnya yang sempit dan kurang nyaman. Joknya cenderung keras dan tidak ergonomis, sehingga membuat perjalanan jarak jauh menjadi kurang menyenangkan. Ruang kepala dan kaki juga terbatas, terutama untuk penumpang di baris kedua.
2. Kualitas Interior Kurang Baik
Kualitas interior Feroza 1994 juga tergolong kurang baik. Bahan-bahan yang digunakan terkesan murahan dan mudah rusak. Panel-panel plastik cenderung bergetar dan mengeluarkan bunyi-bunyian yang mengganggu saat kendaraan berjalan.
3. Daya Angkut Barang Terbatas
Sebagai sebuah SUV, kapasitas bagasi Feroza 1994 terbilang terbatas. Saat semua jok ditegakkan, kapasitas bagasinya hanya sekitar 230 liter. Jika ingin membawa barang yang lebih banyak, pengguna harus melipat jok baris kedua yang akan mengurangi kapasitas penumpang.
4. Performa Mesin Kurang Bertenaga
Meski mesinnya terkenal bandel, performa mesin Feroza 1994 kurang bertenaga, terutama saat melaju di jalan menanjak atau membawa muatan berat. Hal ini disebabkan oleh bobot kendaraan yang cukup berat dan torsi mesin yang relatif kecil.
Kesimpulan
Daihatsu Feroza 1994 hadir sebagai sebuah SUV tangguh dan terjangkau yang cocok untuk bertualang di berbagai medan. Namun, ia juga memiliki sejumlah kekurangan yang perlu diperhatikan, seperti kabin sempit, kualitas interior kurang baik, daya angkut barang terbatas, dan performa mesin yang kurang bertenaga. Meski demikian, bagi pencinta otomotif yang mengutamakan ketangguhan dan harga yang terjangkau, Feroza 1994 masih bisa menjadi pilihan yang menarik.
Tinggalkan komentar