Bagi para pecinta otomotif, nama Civic Ferio mungkin sudah tidak asing lagi. Mobil buatan Honda ini memang sempat populer di Indonesia pada era 2000-an. Civic Ferio sendiri merupakan varian station wagon dari Honda Civic generasi keenam (ES).
Meskipun saat ini produksinya telah dihentikan, Civic Ferio tetap menjadi pilihan yang menarik bagi sebagian orang yang mencari mobil bekas dengan performa mumpuni dan desain yang sporty. Namun, sebelum Anda memutuskan untuk meminang mobil ini, ada baiknya mengetahui kelebihan dan kekurangannya terlebih dahulu.
Kelebihan Civic Ferio:
1. Performa Mesin yang Mengesankan
Civic Ferio dibekali dengan mesin i-VTEC 4 silinder berkapasitas 1.500 cc atau 1.700 cc. Mesin ini terkenal dengan performa yang responsif, bertenaga, dan irit bahan bakar. Hal ini membuat Civic Ferio lincah di jalanan kota maupun saat dipacu di jalan tol.
2. Handling yang Mantap
Suspensi MacPherson strut di bagian depan dan double wishbone di bagian belakang memberikan handling yang mantap dan stabil saat berkendara. Civic Ferio juga memiliki radius putar yang kecil, sehingga memudahkan untuk bermanuver di jalanan sempit.
3. Desain yang Sporty
Civic Ferio memiliki desain yang sporty dan aerodinamis. Bagian depan yang agresif dengan gril yang menonjol dan lampu sipit meruncing memberikan kesan garang. Sementara itu, bagian belakang yang landai dan spoiler belakang memberikan kesan sporty yang memikat.
4. Kabin yang Luas dan Nyaman
Meskipun berkonfigurasi station wagon, Civic Ferio memiliki kabin yang cukup luas. Tersedia ruang kaki dan ruang kepala yang lega, baik di baris pertama maupun kedua. Kursi yang empuk dan fitur penunjang kenyamanan lainnya membuat perjalanan jarak jauh menjadi lebih menyenangkan.
5. Fitur yang Cukup Lengkap
Untuk sebuah mobil di kelasnya, Civic Ferio sudah dibekali dengan fitur yang cukup lengkap. Beberapa fitur yang tersedia antara lain AC digital, power window, power steering, dan sistem audio yang mumpuni.
Kekurangan Civic Ferio:
1. Harga yang Relatif Tinggi
Sebagai mobil bekas yang populer, Civic Ferio memiliki harga yang relatif tinggi di pasaran. Hal ini mungkin menjadi pertimbangan bagi sebagian orang yang mencari mobil bekas dengan harga terjangkau.
2. Konsumsi Bahan Bakar yang Boros (untuk Mesin 1.700 cc)
Meskipun mesin 1.500 cc cukup irit bahan bakar, mesin 1.700 cc pada Civic Ferio cenderung lebih boros. Konsumsi bahan bakar rata-rata sekitar 10-12 km/liter.
3. Ketersediaan Spare Part yang Langka
Karena sudah tidak lagi diproduksi, ketersediaan spare part asli Civic Ferio menjadi lebih langka. Hal ini dapat menjadi kendala jika terjadi kerusakan atau penggantian komponen.
4. Bodi yang Rentan Karat
Beberapa pemilik Civic Ferio mengeluhkan bodi mobil yang rentan terhadap karat. Hal ini terutama terjadi pada bagian bawah pintu dan area sekitar roda.
5. Ruang Bagasi yang Tidak Terlalu Lapang
Meskipun berkonfigurasi station wagon, ruang bagasi Civic Ferio tidak terlalu lapang. Hal ini karena sebagian ruang bagasi digunakan untuk menampung ban cadangan dan peralatan lainnya.
Kesimpulan
Civic Ferio merupakan mobil yang memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Jika Anda mencari mobil bekas dengan performa mesin yang mumpuni, handling yang mantap, dan desain yang sporty, Civic Ferio bisa menjadi pilihan yang menarik. Namun, perlu diingat juga harga yang relatif tinggi, konsumsi bahan bakar yang boros pada mesin 1.700 cc, dan ketersediaan spare part yang langka. Pertimbangkan dengan matang kelebihan dan kekurangan tersebut sebelum memutuskan untuk meminang Civic Ferio.
Tinggalkan komentar