Pendahuluan
Daihatsu Taft dan Feroza adalah dua SUV kompak yang pernah menjadi primadona di Indonesia pada era 1990-an. Keduanya menawarkan performa mumpuni di medan off-road, namun memiliki karakteristik yang berbeda. Untuk membantu Anda menentukan pilihan terbaik, berikut adalah perbandingan mendalam antara Daihatsu Taft dan Feroza.
Dimensi dan Desain
Daihatsu Taft
- Panjang: 3.840 mm
- Lebar: 1.665 mm
- Tinggi: 1.815 mm
- Jarak sumbu roda: 2.230 mm
- Berat trotoar: 1.180 kg
Taft memiliki desain yang gagah dengan garis-garis tegas dan grille depan yang mencolok. Ukurannya yang relatif kompak membuatnya lincah untuk dikendarai di perkotaan maupun medan off-road.
Daihatsu Feroza
- Panjang: 4.080 mm
- Lebar: 1.730 mm
- Tinggi: 1.800 mm
- Jarak sumbu roda: 2.400 mm
- Berat trotoar: 1.320 kg
Feroza hadir dengan ukuran yang lebih besar dari Taft, membuatnya lebih lapang dan nyaman untuk dikendarai. Desainnya lebih membulat dengan kap mesin yang menonjol dan lampu depan bundar yang khas.
Mesin dan Transmisi
Daihatsu Taft
- Mesin: 1.300 cc 4 silinder bensin
- Tenaga: 87 PS @ 6.000 rpm
- Torsi: 110 Nm @ 3.600 rpm
- Transmisi: Manual 5 percepatan dan otomatis 3 percepatan
Taft mengandalkan mesin berkubikasi kecil yang menghasilkan tenaga dan torsi yang cukup untuk medan off-road ringan. Transmisi manual 5 percepatan memberikan kendali penuh atas performa kendaraan, sementara transmisi otomatis 3 percepatan menawarkan kemudahan berkendara.
Daihatsu Feroza
- Mesin: 1.600 cc 4 silinder bensin
- Tenaga: 95 PS @ 5.600 rpm
- Torsi: 137 Nm @ 3.600 rpm
- Transmisi: Manual 5 percepatan dan otomatis 4 percepatan
Feroza dibekali dengan mesin yang lebih bertenaga dengan kapasitas yang lebih besar. Tenaga dan torsi yang dihasilkan lebih besar dari Taft, membuatnya lebih mumpuni untuk menaklukkan medan off-road yang lebih berat. Transmisi manual 5 percepatan memberikan kendali yang lebih baik, sementara transmisi otomatis 4 percepatan menawarkan perpindahan gigi yang lebih halus.
Sistem Penggerak dan Suspensi
Daihatsu Taft
- Penggerak: 4×4 (Rear-Wheel Drive)
- Suspensi depan: Double wishbone dengan coil spring
- Suspensi belakang: Rigid axle dengan leaf spring
Taft menggunakan penggerak 4×4 yang memungkinkan distribusi tenaga ke roda depan dan belakang secara merata. Suspensi double wishbone di depan dan rigid axle dengan leaf spring di belakang memberikan stabilitas dan kenyamanan yang baik di berbagai kondisi jalan.
Daihatsu Feroza
- Penggerak: 4×4 (Rear-Wheel Drive)
- Suspensi depan: Double wishbone dengan coil spring
- Suspensi belakang: 5-link dengan coil spring
Sama seperti Taft, Feroza juga mengandalkan penggerak 4×4 untuk memaksimalkan traksi di medan off-road. Suspensi double wishbone di depan dan 5-link dengan coil spring di belakang memberikan pengendalian yang lebih baik dan daya serap guncangan yang lebih optimal.
Fitur dan Kenyamanan
Daihatsu Taft
- Fitur: AC, power steering, tape deck, jok kain
- Kenyamanan: Kabin cukup lega, jok cukup nyaman, visibilitas baik
Taft menawarkan fitur-fitur dasar yang cukup untuk kebutuhan berkendara sehari-hari. AC, power steering, dan tape deck meningkatkan kenyamanan. Kabinnya cukup lega dan visibilitasnya baik, sehingga memudahkan pengemudi saat bermanuver.
Daihatsu Feroza
- Fitur: AC, power steering, tape deck, jok beludru, central lock
- Kenyamanan: Kabin lebih lapang, jok lebih nyaman, visibilitas baik
Feroza memiliki fitur yang lebih lengkap dibandingkan Taft, termasuk jok beludru dan central lock. Kabinnya lebih lapang dan joknya lebih nyaman, memberikan kenyamanan yang lebih baik bagi penumpang. Visibilitasnya juga baik, sehingga memudahkan pengemudi untuk mengendalikan kendaraan.
Konsumsi Bahan Bakar dan Harga
Daihatsu Taft
- Konsumsi bahan bakar: 1:10 km/liter (dalam kota), 1:12 km/liter (luar kota)
- Harga bekas: Rp 50 – 80 juta
Taft memiliki konsumsi bahan bakar yang tergolong irit untuk ukuran SUV. Harganya yang relatif terjangkau menjadikannya pilihan yang menarik bagi mereka yang mencari SUV kompak dengan harga yang tidak menguras kantong.
Daihatsu Feroza
- Konsumsi bahan bakar: 1:8 km/liter (dalam kota), 1:10 km/liter (luar kota)
- Harga bekas: Rp 80 – 120 juta
Feroza memiliki konsumsi bahan bakar yang sedikit lebih boros dibandingkan Taft. Harganya yang lebih tinggi sebanding dengan fitur dan performa yang lebih baik yang ditawarkannya.
Kesimpulan
Baik Daihatsu Taft maupun Feroza memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Taft menawarkan perpaduan yang baik antara performa off-road, fitur, dan harga yang terjangkau. Sementara itu, Feroza menawarkan performa yang lebih bertenaga, kabin yang lebih lapang, dan fitur yang lebih lengkap, meskipun dengan harga yang lebih tinggi.
Pilihan terbaik antara Taft dan Feroza bergantung pada kebutuhan dan preferensi pribadi Anda. Jika Anda mencari SUV kompak yang cukup mumpuni untuk medan off-road ringan dan memiliki harga yang terjangkau, Daihatsu Taft adalah pilihan yang tepat. Namun, jika Anda membutuhkan SUV yang lebih bertenaga, lapang, dan dilengkapi dengan fitur yang lebih banyak, Daihatsu Feroza dapat menjadi pilihan yang lebih baik untuk Anda.
Tinggalkan komentar