Jakarta – Isuzu Panther Hi Sporty keluaran 1997 merupakan salah satu varian mobil MPV yang sempat populer di Indonesia. Mobil ini dikenal memiliki performa mesin yang handal dan kabin yang luas. Namun, seperti kendaraan lainnya, Panther Hi Sporty juga memiliki beberapa kelemahan yang perlu diketahui oleh calon pembelinya.
Berikut adalah beberapa kelemahan Panther Hi Sporty 1997 variasi yang perlu diperhatikan:
1. Konsumsi Bahan Bakar Boros
Salah satu kelemahan utama Panther Hi Sporty adalah konsumsi bahan bakarnya yang cukup boros. Mobil ini ditenagai oleh mesin diesel 2.5 liter yang tidak terlalu efisien dalam hal konsumsi bahan bakar. Dibandingkan dengan mobil MPV lainnya di kelas yang sama, Panther Hi Sporty memiliki konsumsi bahan bakar yang lebih tinggi, terutama pada saat berkendara di dalam kota.
2. Suspensi Kaku
Panther Hi Sporty memiliki suspensi yang cukup kaku, sehingga kurang nyaman saat berkendara di jalan yang tidak rata atau bergelombang. Suspensi yang kaku ini dapat menyebabkan penumpang merasa tidak nyaman, terutama pada perjalanan jauh. Namun, suspensi yang kaku juga memiliki kelebihan, yaitu membuat mobil lebih stabil saat bermanuver di kecepatan tinggi.
3. Kabin Berisik
Kabin Panther Hi Sporty 1997 variasi cenderung berisik, terutama pada saat berkendara di kecepatan tinggi. Hal ini disebabkan oleh kurangnya fitur peredam suara pada kendaraan tersebut. Suara bising dari mesin dan ban dapat mengganggu kenyamanan penumpang, terutama pada perjalanan jauh.
4. Mesin Bergetar
Mesin diesel Panther Hi Sporty dikenal memiliki getaran yang cukup terasa, terutama pada saat idle atau pada saat akselerasi. Getaran ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi penumpang, terutama pada perjalanan jauh. Untuk mengurangi getaran, pemilik Panther Hi Sporty dapat memasang peredam getaran tambahan pada mesin.
5. Interior Kurang Mewah
Interior Panther Hi Sporty 1997 variasi cenderung kurang mewah dibandingkan dengan mobil MPV lainnya di kelas yang sama. Material yang digunakan pada dashboard dan jok mobil ini cukup sederhana dan tidak memberikan kesan mewah. Selain itu, fitur-fitur hiburan pada mobil ini juga cukup terbatas, sehingga kurang memanjakan penumpang.
6. Bodi Mudah Berkarat
Bodi Panther Hi Sporty 1997 variasi cukup rentan terhadap karat, terutama pada bagian bawah mobil. Hal ini disebabkan oleh penggunaan material besi yang kurang tahan karat. Jika tidak dirawat dengan baik, karat dapat menggerogoti bodi mobil dan menyebabkan kerusakan yang lebih serius. Pemilik Panther Hi Sporty disarankan untuk melakukan perawatan anti karat secara berkala untuk mencegah timbulnya karat.
7. Spare Part Langka
Karena Panther Hi Sporty sudah tidak lagi diproduksi, spare part untuk mobil ini cukup langka dan sulit ditemukan. Hal ini dapat menjadi kendala saat melakukan perbaikan atau penggantian komponen yang rusak. Pemilik Panther Hi Sporty harus lebih jeli dalam mencari spare part yang sesuai dan berkualitas baik.
Meskipun memiliki beberapa kelemahan, Panther Hi Sporty 1997 variasi tetap menjadi mobil MPV yang cukup populer di Indonesia. Mobil ini memiliki beberapa keunggulan, seperti performa mesin yang handal, kabin yang luas, dan harga yang terjangkau. Dengan perawatan yang tepat, Panther Hi Sporty dapat menjadi kendaraan yang nyaman dan dapat diandalkan untuk penggunaan sehari-hari.
Tinggalkan komentar