Di tengah kondisi ekonomi yang kian menantang, memiliki mobil hemat bahan bakar menjadi sangat krusial untuk menghemat pengeluaran. Dua mobil yang kerap menjadi pilihan masyarakat Indonesia adalah Toyota Kijang Kapsul dan Mitsubishi Kuda. Lantas, mana yang lebih hemat antara keduanya?
Toyota Kijang Kapsul
Toyota Kijang Kapsul pertama kali diluncurkan pada tahun 1981 dan langsung mencuri perhatian berkat keandalan dan efisiensi bahan bakarnya. Mobil ini dibekali mesin diesel 2L (2.000 cc) yang cukup bertenaga sekaligus irit.
Menurut data resmi dari Toyota, Kijang Kapsul diesel memiliki konsumsi bahan bakar rata-rata sekitar 12,5 km/liter untuk penggunaan dalam kota dan 14,5 km/liter untuk perjalanan luar kota. Angka ini cukup impresif untuk sebuah mobil berjenis MPV.
Mitsubishi Kuda
Mitsubishi Kuda adalah pesaing Kijang Kapsul yang lahir pada tahun 1997. Mobil ini juga menggunakan mesin diesel 2L, namun dengan teknologi injeksi langsung sehingga menghasilkan tenaga dan torsi yang lebih baik.
Dalam hal konsumsi bahan bakar, Kuda diesel tercatat sedikit lebih irit dibandingkan Kijang Kapsul. Berdasarkan data Mitsubishi, konsumsi bahan bakar rata-rata Kuda diesel adalah sekitar 13 km/liter untuk perjalanan dalam kota dan 15 km/liter untuk rute luar kota.
Perbandingan Hemat Bahan Bakar
Dari data di atas, dapat kita simpulkan bahwa Mitsubishi Kuda sedikit lebih hemat bahan bakar dibandingkan Toyota Kijang Kapsul. Perbedaan konsumsi bahan bakarnya memang tidak terlalu signifikan, namun dalam jangka panjang dapat menghasilkan penghematan yang lumayan.
Namun, perlu diingat bahwa konsumsi bahan bakar sebenarnya juga dipengaruhi oleh faktor lain seperti gaya mengemudi, kondisi jalan, dan beban kendaraan. Jadi, hasil yang Anda peroleh mungkin berbeda dari angka resmi yang disebutkan di atas.
Faktor Lain yang Perlu Dipertimbangkan
Selain konsumsi bahan bakar, ada beberapa faktor lain yang perlu dipertimbangkan ketika memilih antara Toyota Kijang Kapsul dan Mitsubishi Kuda, antara lain:
- Biaya Perawatan: Kijang Kapsul dikenal sebagai mobil yang relatif murah untuk dirawat. Suku cadangnya mudah dicari dan biayanya terjangkau. Sementara Kuda memiliki biaya perawatan yang sedikit lebih tinggi.
- Kepraktisan: Kijang Kapsul memiliki interior yang luas dan fleksibel, sehingga cocok untuk keluarga besar. Kuda juga memiliki interior yang lapang, namun sedikit lebih sempit dibandingkan Kijang Kapsul.
- Fitur: Kuda memiliki beberapa fitur tambahan dibandingkan Kijang Kapsul, seperti AC double blower, power window, dan head unit. Kijang Kapsul hanya memiliki fitur dasar seperti AC single blower dan power steering.
- Harga: Toyota Kijang Kapsul bekas saat ini dijual dengan harga mulai Rp80 jutaan, tergantung tahun dan kondisi. Mitsubishi Kuda bekas juga dibanderol dengan harga yang relatif sama, berkisar antara Rp80-100 jutaan.
Kesimpulan
Baik Toyota Kijang Kapsul maupun Mitsubishi Kuda merupakan pilihan yang baik jika Anda mencari mobil keluarga hemat bahan bakar. Mitsubishi Kuda sedikit lebih hemat BBM, namun memiliki biaya perawatan yang lebih tinggi. Toyota Kijang Kapsul lebih murah untuk dirawat, tetapi sedikit lebih boros bahan bakar.
Pada akhirnya, pilihan terbaik tergantung pada kebutuhan, preferensi, dan anggaran Anda. Jika Anda memprioritaskan konsumsi bahan bakar, Mitsubishi Kuda bisa menjadi pilihan yang lebih tepat. Jika Anda lebih mementingkan biaya perawatan dan kepraktisan, Toyota Kijang Kapsul akan menjadi pilihan yang lebih cocok.
Tinggalkan komentar