Daihatsu Feroza merupakan SUV legendaris yang pernah beredar di Indonesia pada tahun 1993-2007. Mobil ini dikenal dengan ketangguhannya di medan off-road, tetapi juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan. Berikut ulasan lengkap tentang baik dan buruk Daihatsu Feroza:
Kelebihan Daihatsu Feroza:
1. Ketangguhan Off-Road yang Mumpuni
Daihatsu Feroza dirancang khusus untuk menaklukkan medan off-road yang berat. Mobil ini dilengkapi dengan sistem penggerak empat roda, suspensi kokoh, dan ground clearance yang tinggi. Berkat hal ini, Feroza mampu menjelajahi jalan-jalan berbatu, berlumpur, dan berpasir dengan mudah.
2. Mesin Bandel dan Efisien
Feroza menggunakan mesin bensin EFI 1.6 liter yang dikenal dengan keandalan dan efisiensi bahan bakarnya. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga hingga 100 hp dan torsi 131 Nm, cukup untuk penggunaan harian maupun menaklukkan medan off-road ringan.
3. Desain Unik dan Khas
Daihatsu Feroza memiliki desain yang unik dan khas, terutama pada model generasi pertama yang dikenal dengan julukan "Baby Land Cruiser". Desain kotaknya dengan lampu depan bulat dan grille vertikal memberikan kesan gagah dan tangguh.
4. Kabin Luas dan Nyaman
Meski berdimensi kompak, Feroza memiliki kabin yang cukup luas untuk menampung lima penumpang dengan nyaman. Joknya dilapisi bahan yang lembut dan empuk, sehingga memberikan rasa nyaman selama perjalanan jauh.
5. Harga Terjangkau
Di pasaran mobil bekas, Daihatsu Feroza dapat ditemukan dengan harga yang relatif terjangkau. Hal ini membuatnya menjadi pilihan yang menarik bagi mereka yang mencari SUV tangguh dengan anggaran terbatas.
Kekurangan Daihatsu Feroza:
1. Konsumsi BBM yang Relatif Boros
Mesin 1.6 liter Feroza memang efisien, tetapi konsumsi bahan bakarnya cenderung lebih boros dibandingkan SUV modern. Apalagi ketika digunakan di medan off-road, konsumsi BBM akan semakin meningkat.
2. Bodi Rentan Karat
Salah satu kelemahan terbesar Daihatsu Feroza adalah bodi yang rentan karat. Hal ini terutama terjadi pada mobil-mobil yang sering digunakan di daerah pesisir atau sering terpapar hujan. Oleh karena itu, perawatan anti-karat sangat dianjurkan.
3. Suspensi Keras dan Kurang Nyaman
Suspensi Feroza yang kokoh memang memberikan ketangguhan off-road yang mumpuni, namun sisi negatifnya adalah pengendaraan yang terasa keras dan kurang nyaman, terutama di jalanan aspal yang mulus.
4. Part Langka dan Mahal
Karena sudah tidak lagi diproduksi, ketersediaan part Daihatsu Feroza cukup langka dan harganya relatif mahal. Hal ini dapat menjadi kendala bagi pemilik Feroza ketika melakukan perawatan atau perbaikan.
5. Fitur Keselamatan Minim
Daihatsu Feroza merupakan mobil lawas yang tidak dilengkapi dengan fitur keselamatan modern, seperti airbag, ABS, dan ESP. Hal ini tentu menjadi perhatian penting bagi mereka yang mengutamakan aspek keselamatan.
Kesimpulan
Daihatsu Feroza adalah SUV tangguh dan unik yang sangat cocok untuk mereka yang membutuhkan kendaraan off-road yang handal. Ketangguhannya di medan berat, desain khasnya, dan kabinnya yang luas menjadi nilai tambah utama. Namun, calon pemilik juga harus mempertimbangkan kelemahannya, seperti konsumsi BBM yang boros, bodi rentan karat, suspensi keras, part langka, dan fitur keselamatan yang minim. Dengan menimbang baik dan buruknya, pembeli dapat mengambil keputusan yang bijak apakah Daihatsu Feroza sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup mereka.
Tinggalkan komentar