Mazda Vantrend merupakan mobil MPV yang pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada tahun 2006. Mobil ini memiliki dimensi sedang, membuatnya cocok untuk digunakan sebagai kendaraan keluarga maupun bisnis. Vantrend menawarkan berbagai fitur kenyamanan, keselamatan, dan performa yang mumpuni. Namun, seperti mobil pada umumnya, Vantrend juga memiliki beberapa kelemahan.
Kelemahan Mobil Mazda Vantrend
1. Ruang Kabin yang Sempit
Meskipun memiliki dimensi sedang, ruang kabin Vantrend terasa sempit, terutama pada baris ketiga. Hal ini disebabkan oleh desain bangku baris ketiga yang menyisakan ruang kaki yang terbatas.
2. Suspensi Keras
Sistem suspensi Vantrend terkenal cukup keras, terutama pada kecepatan rendah atau saat melewati jalanan tidak rata. Hal ini dapat mengurangi kenyamanan dalam perjalanan jarak jauh.
3. Tenaga Mesin Kurang Bertenaga
Vantrend dilengkapi dengan mesin bensin 2.0 liter yang menghasilkan tenaga 144 hp. Tenaga tersebut terasa kurang memadai, terutama saat membawa beban atau berkendara di medan menanjak.
4. Konsumsi Bahan Bakar Tinggi
Untuk ukuran mobil MPV, konsumsi bahan bakar Vantrend tergolong tinggi. Hal ini disebabkan oleh mesin yang kurang bertenaga dan bobot kendaraan yang cukup berat.
5. Fitur Keselamatan Kurang Lengkap
Varian Vantrend standar hanya dilengkapi dengan fitur keselamatan dasar seperti dual airbag dan rem ABS. Fitur keamanan yang lebih canggih, seperti kontrol stabilitas elektronik (ESC) dan airbag samping, hanya tersedia pada varian tertentu.
Kelebihan Mobil Mazda Vantrend
1. Desain Eksterior yang Elegan
Meskipun telah berusia lebih dari satu dekade, desain eksterior Vantrend masih terlihat elegan dan modern. Bentuknya yang aerodinamis dan lampu belakang LED memberikan kesan sporty dan futuristik.
2. Interior yang Nyaman
Meskipun ruang kabin sempit, interior Vantrend cukup nyaman. Joknya empuk dan dibalut dengan bahan berkualitas baik. Panel instrumen dan konsol tengah didesain ergonomis, sehingga memudahkan pengemudi mengakses berbagai fitur.
3. Fitur Kenyamanan Berlimpah
Meskipun varian standar memiliki fitur yang terbatas, varian tertinggi Vantrend dilengkapi dengan berbagai fitur kenyamanan, seperti AC double blower, head unit layar sentuh dengan sistem navigasi, dan jok kulit.
4. Performa Mesin Tangguh
Meskipun tenaga mesinnya tergolong kecil, Vantrend memiliki performa mesin yang tangguh. Mesinnya responsif dan memiliki torsi yang cukup baik untuk penggunaan sehari-hari.
5. Handling yang Baik
Vantrend memiliki handling yang baik, baik di jalanan lurus maupun berliku. Suspensinya yang keras memang dapat mengurangi kenyamanan, namun memberikan stabilitas yang lebih baik.
Kesimpulan
Mazda Vantrend merupakan mobil MPV yang memiliki berbagai kelebihan, seperti desain elegan, interior nyaman, fitur kenyamanan berlimpah, performa mesin tangguh, dan handling yang baik. Namun, mobil ini juga memiliki beberapa kelemahan, seperti ruang kabin sempit, suspensi keras, tenaga mesin kurang bertenaga, konsumsi bahan bakar tinggi, dan fitur keselamatan yang kurang lengkap.
Bagi yang mencari mobil MPV dengan desain elegan, fitur kenyamanan lengkap, dan performa mumpuni, Vantrend dapat menjadi pilihan yang tepat. Namun, bagi yang membutuhkan ruang kabin yang luas, kenyamanan dalam perjalanan jarak jauh, atau fitur keselamatan yang lebih canggih, mungkin perlu mempertimbangkan pilihan lain.
Tinggalkan komentar