Jakarta – Kijang Kotak dan Fortuner merupakan dua SUV yang telah melegenda di Indonesia. Keduanya memiliki sejarah panjang dan masing-masing memiliki basis penggemar setia. Namun, mana yang lebih unggul antara Kijang Kotak dan Fortuner?
Artikel ini akan mengupas tuntas perbandingan antara kedua mobil tersebut dari berbagai aspek, mulai dari desain, performa, fitur, hingga harga. Mari kita bahas satu per satu.
Desain
Kijang Kotak
Kijang Kotak, yang diproduksi sejak 1977 hingga 2007, dikenal dengan desainnya yang boxy dan retro. Bentuknya yang tegas dan sederhana membuatnya mudah dikenali di jalanan. Grill depan vertikal dengan lampu bundar dan bumper besi memberikan kesan tangguh dan klasik.
Fortuner
Sebaliknya, Fortuner yang pertama kali diluncurkan pada 2005, memiliki desain yang lebih modern dan agresif. Grill depan besar dengan garis-garis krom dan lampu sipit memberikan aura sporty. Tampilan sampingnya dihiasi dengan over fender yang menonjol, memberikan kesan gagah dan siap melahap segala medan.
Dari segi desain, Fortuner tampil lebih modern dan gagah, sementara Kijang Kotak mengusung kesan klasik dan retro.
Performa
Kijang Kotak
Kijang Kotak mengandalkan mesin diesel 2L dan 2.4L yang terkenal tangguh dan irit bahan bakar. Dengan tenaga 72 dk hingga 80 dk, Kijang Kotak memang bukan yang terkencang, namun cukup memadai untuk penggunaan sehari-hari. Torsi yang besar membuatnya mampu melibas medan berat dengan mudah.
Fortuner
Fortuner menawarkan pilihan mesin yang lebih beragam, mulai dari diesel 2.4L hingga V6 4.0L. Dengan tenaga mulai dari 149 dk hingga 272 dk, Fortuner memberikan performa yang jauh lebih unggul dari Kijang Kotak. Akselerasinya responsif dan konsumsi bahan bakarnya pun masih cukup efisien untuk ukuran SUV.
Dari segi performa, Fortuner jelas mengungguli Kijang Kotak, menawarkan tenaga dan kecepatan yang lebih tinggi.
Fitur
Kijang Kotak
Kijang Kotak dikenal dengan fitur yang cukup minimalis. Di bagian interior, tersedia head unit sederhana, AC, dan jok berlapis kain. Fitur keselamatannya juga standar, hanya dilengkapi dengan rem cakram di roda depan dan sabuk pengaman.
Fortuner
Fortuner, di sisi lain, menawarkan fitur yang jauh lebih lengkap. Interiornya dilengkapi dengan head unit layar sentuh, AC dual zone, dan jok kulit. Dari segi keselamatan, Fortuner memiliki fitur yang lebih canggih, seperti ABS, EBD, BA, dan VSC.
Jelas terlihat bahwa Fortuner unggul dalam hal fitur, menawarkan kenyamanan dan keselamatan yang lebih baik bagi penggunanya.
Harga
Kijang Kotak
Harga Kijang Kotak bekas sangat bervariasi tergantung kondisi dan tahun pembuatannya. Namun, secara umum, Kijang Kotak dapat dibeli dengan harga mulai dari Rp 50 hingga Rp 200 juta.
Fortuner
Fortuner bekas memiliki rentang harga yang lebih lebar. Untuk Fortuner generasi pertama (2005-2015), harganya berkisar antara Rp 150 hingga Rp 350 juta. Sementara itu, Fortuner generasi kedua (2016-sekarang) dijual dengan harga mulai dari Rp 350 hingga Rp 600 juta.
Dari segi harga, Kijang Kotak jelas merupakan pilihan yang lebih terjangkau dibandingkan Fortuner.
Kesimpulan
Kijang Kotak dan Fortuner adalah dua SUV dengan karakter yang sangat berbeda. Kijang Kotak menawarkan desain klasik, performa yang cukup, fitur sederhana, dan harga yang terjangkau. Sementara itu, Fortuner hadir dengan desain modern, performa mumpuni, fitur lengkap, dan harga yang lebih mahal.
Pilihan antara Kijang Kotak dan Fortuner bergantung pada kebutuhan dan preferensi masing-masing individu. Jika Anda mencari SUV klasik yang tangguh dan irit bahan bakar, Kijang Kotak bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun, jika Anda menginginkan SUV modern yang bertenaga, nyaman, dan penuh fitur, Fortuner adalah pilihan yang lebih baik.
Pada akhirnya, keputusan terbaik adalah yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda.
Tinggalkan komentar