Panther, produk andalan dari Mitsubishi, hadir dengan dua varian pada tahun 2009, yaitu LV dan LS. Meski sekilas tampak serupa, kedua varian ini memiliki perbedaan yang signifikan, baik dari segi fitur, performa, maupun harga. Berikut adalah ulasan lengkap tentang perbedaan Panther LV dan LS tahun 2009:
Eksterior
Dari segi tampilan, Panther LV dan LS memiliki dimensi yang sama, yaitu panjang 4.320 mm, lebar 1.700 mm, dan tinggi 1.870 mm. Namun, terdapat beberapa perbedaan minor pada eksterior kedua varian tersebut.
Panther LV hadir dengan tampilan yang lebih sederhana dan fungsional. Pada bagian depan, grille-nya berwarna hitam dengan bilah horizontal yang tipis. Bumper depan juga dirancang dengan garis-garis tegas tanpa aksen tambahan.
Berbeda dengan LV, Panther LS tampil lebih mewah dan modern. Grille-nya berwarna krom dengan pola sarang lebah yang terlihat lebih sporty. Bumper depan dihiasi aksen silver pada bagian bawah yang memberikan kesan lebih elegan.
Selain itu, Panther LS juga dilengkapi dengan fog lamp dan side body molding, sementara Panther LV tidak memilikinya.
Interior
Perbedaan yang lebih mencolok terdapat pada bagian interior. Panther LV memiliki kabin yang berfokus pada fungsionalitas. Joknya berlapis fabric dengan desain yang simpel dan tidak banyak fitur. Panel dashboard juga didominasi oleh warna hitam dengan aksen abu-abu.
Panther LS, di sisi lain, menawarkan kesan interior yang lebih mewah dan nyaman. Joknya berlapis kulit dengan desain yang lebih ergonomis. Panel dashboard dibalut dengan warna beige yang memberikan kesan lebih lapang.
Panther LS juga dilengkapi dengan fitur-fitur hiburan yang lebih lengkap, seperti head unit double din dengan pemutar CD/MP3, speaker tambahan pada pintu, dan AC double blower. Sementara Panther LV hanya dilengkapi dengan head unit single din dan speaker bawaan pabrik.
Mesin dan Performa
Panther LV dan LS ditenagai oleh mesin diesel 2.5 liter yang sama, namun dengan output tenaga dan torsi yang berbeda. Panther LV menghasilkan tenaga 86 PS pada 3.500 rpm dan torsi 195 Nm pada 1.800 rpm.
Panther LS memiliki mesin yang lebih bertenaga, menghasilkan 105 PS pada 3.500 rpm dan torsi 250 Nm pada 2.000 rpm. Perbedaan ini membuat Panther LS lebih lincah dan bertenaga dalam berbagai kondisi jalan.
Panther LV menggunakan sistem penggerak roda belakang (RWD), sementara Panther LS dilengkapi dengan sistem penggerak empat roda (4WD). Hal ini membuat Panther LS lebih mumpuni untuk menghadapi medan jalan yang berat dan off-road.
Harga
Pada tahun 2009, harga Panther LV dibanderol mulai dari Rp 170 jutaan untuk tipe terendah, sedangkan Panther LS dijual mulai dari Rp 210 jutaan untuk tipe tertinggi. Perbedaan harga ini cukup signifikan dan mencerminkan perbedaan fitur, performa, dan kenyamanan yang ditawarkan oleh kedua varian tersebut.
Kesimpulan
Panther LV dan LS tahun 2009 merupakan dua varian dari mobil yang sama namun dengan karakter yang berbeda. Panther LV menawarkan fungsionalitas dan harga yang terjangkau, sedangkan Panther LS memberikan kemewahan, kenyamanan, dan performa yang lebih baik.
Pemilihan varian Panther tergantung pada kebutuhan dan anggaran masing-masing konsumen. Jika mencari mobil yang praktis dan bertenaga dengan harga yang lebih murah, Panther LV bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun, jika menginginkan mobil yang lebih mewah, nyaman, dan lincah, Panther LS mungkin akan menjadi pilihan yang lebih baik.
Tinggalkan komentar