Kekurangan dan Kelebihan Mitsubishi Galant Lele: Mobil Bersejarah dengan Segudang Potensi

Fery Himawan

14 April 2025

3
Min Read

Mitsubishi Galant Lele, yang dikenal juga sebagai Galant Eterna, merupakan mobil sedan legendaris yang pernah beredar di Indonesia. Di masa kejayaannya, mobil ini banyak diminati berkat desainnya yang sporty, mesin bertenaga, dan fitur-fitur canggih untuk masanya.

Namun, seperti kendaraan lainnya, Mitsubishi Galant Lele juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Berikut ini adalah ulasan lengkap mengenai kelebihan dan kekurangan mobil tersebut:

Kelebihan Mitsubishi Galant Lele:

  • Desain Sporti dan Mewah: Galant Lele memiliki desain eksterior yang sporty dan mewah dengan garis-garis tegas dan detail krom yang menawan. Lampu depan bergaya sipit dan gril berukuran besar memberikan kesan agresif dan modern.
  • Mesin Bertenaga: Mobil ini dibekali mesin SOHC 4 silinder berkapasitas 2.0L yang menghasilkan tenaga sebesar 136 PS pada 6.000 rpm dan torsi maksimum 176 Nm pada 4.750 rpm. Mesin tersebut menghasilkan akselerasi yang responsif dan performa yang bertenaga.
  • Fitur Canggih: Untuk masanya, Galant Lele dilengkapi dengan fitur-fitur canggih, seperti AC double blower, power window, dan power steering. Interiornya juga luas dan nyaman dengan jok kulit yang mewah dan sistem audio modern.
  • Kualitas Material yang Baik: Mitsubishi Galant Lele dibangun dengan material berkualitas tinggi yang menjamin daya tahan dan keandalan. Bodinya kokoh, interiornya tidak mudah rusak, dan komponen-komponennya memiliki umur pakai yang panjang.
  • Keandalan Teruji: Mobil ini dikenal memiliki keandalan yang baik. Mesinnya tangguh dan tahan banting, serta jarang mengalami masalah yang berarti. Hal ini menjadikannya pilihan yang tepat bagi mereka yang mencari kendaraan yang dapat diandalkan.

Kekurangan Mitsubishi Galant Lele:

  • Konsumsi Bahan Bakar Tinggi: Salah satu kelemahan Galant Lele adalah konsumsi bahan bakarnya yang cukup tinggi. Mesin berkapasitas besar yang bertenaga membutuhkan banyak bahan bakar, terutama saat berkendara di perkotaan atau jalanan yang macet.
  • Bodi Rentan Karat: Meskipun memiliki kualitas material yang baik, Galant Lele rentan mengalami karat pada bagian tertentu, seperti bagian bawah bodi, kap mesin, dan pintu. Hal ini disebabkan oleh faktor usia dan perawatan yang kurang baik.
  • Spare Part Relatif Langka: Karena sudah tidak lagi diproduksi, spare part untuk Galant Lele relatif langka dan mahal. Pemilik mobil ini mungkin perlu bersabar atau mencari alternatif dari pihak ketiga untuk mendapatkan suku cadang yang dibutuhkan.
  • Fitur Keamanan Minim: Mitsubishi Galant Lele diproduksi pada era di mana fitur keamanan belum menjadi prioritas utama. Mobil ini hanya dilengkapi dengan fitur keselamatan dasar, seperti sabuk pengaman dan rem ABS.
  • Nilai Jual Kembali Rendah: Sebagai mobil lawas, Galant Lele memiliki nilai jual kembali yang rendah. Hal ini disebabkan oleh faktor usia, ketersediaan spare part yang terbatas, dan trend pasar yang lebih menyukai mobil-mobil yang lebih modern.

Kesimpulan:

Mitsubishi Galant Lele adalah mobil sedan legendaris yang masih banyak diminati oleh para penggemar otomotif. Mobil ini memiliki desain sporty, mesin bertenaga, dan fitur canggih untuk masanya. Namun, Galant Lele juga memiliki beberapa kekurangan, seperti konsumsi bahan bakar yang tinggi, bodi yang rentan karat, spare part yang langka, fitur keamanan yang minim, dan nilai jual kembali yang rendah.

Bagi mereka yang mencari mobil sedan klasik dengan performa yang bertenaga dan gaya yang sporty, Mitsubishi Galant Lele bisa menjadi pilihan yang menarik. Namun, penting untuk mempertimbangkan kelebihan dan kekurangannya sebelum mengambil keputusan untuk membeli. Dengan perawatan yang baik dan perhatian khusus terhadap potensi masalahnya, Galant Lele dapat menjadi kendaraan yang andal dan nyaman untuk dikendarai.

Related Post

Tinggalkan komentar