Mitsubishi Lancer adalah salah satu mobil legendaris yang pernah beredar di Indonesia. Seri Lancer generasi ke-5 yang diluncurkan pada tahun 1991 masih cukup banyak diminati hingga saat ini, khususnya bagi para penggemar mobil klasik. Meski demikian, sebelum memutuskan untuk membeli Lancer 1991, ada baiknya untuk mengetahui kelebihan dan kekurangannya terlebih dahulu.
Kelebihan:
1. Desain Abadi
Mitsubishi Lancer 1991 memiliki desain yang timeless dan sporty. Bentuk bodi yang aerodinamis dan lekukan yang tegas memberikan kesan gagah dan menawan. Lampu depan yang khas dengan bentuk persegi panjang dan gril depan yang agresif menambah kesan sporty pada mobil ini.
2. Mesin Bertenaga
Untuk pasar Indonesia, Lancer 1991 dibekali dengan pilihan mesin bensin 1.3 liter dan 1.5 liter. Meskipun kapasitas mesin tidak terlalu besar, namun kedua mesin ini cukup bertenaga dan responsif untuk penggunaan sehari-hari. Mesin 1.3 liter mampu menghasilkan tenaga hingga 79 daya kuda, sementara mesin 1.5 liter memiliki tenaga hingga 92 daya kuda.
3. Handling Responsif
Salah satu kelebihan Lancer 1991 adalah handling yang responsif. Suspensi yang mumpuni memberikan kestabilan yang baik saat berkendara di berbagai kondisi jalan. Mobil ini juga cukup lincah saat bermanuver, membuatnya cocok untuk penggunaan di perkotaan.
4. Konsumsi Bahan Bakar Irit
Meski bermesin bensin, Lancer 1991 cukup irit dalam mengonsumsi bahan bakar. Dengan teknologi injeksi bahan bakar yang sudah diterapkan, mobil ini mampu menempuh jarak hingga 12-13 km/liter untuk penggunaan dalam kota. Angka tersebut cukup mengesankan untuk sebuah mobil lawas.
5. Harga Terjangkau
Meski statusnya sebagai mobil klasik, Lancer 1991 masih bisa didapatkan dengan harga yang cukup terjangkau. Harga pasarannya berkisar antara Rp30 juta hingga Rp60 juta, tergantung kondisi dan tahun pembuatan. Harga tersebut relatif lebih murah dibandingkan mobil klasik lainnya.
Kekurangan:
1. Fitur Minim
Sebagai mobil yang diproduksi pada tahun 1991, Lancer 1991 memiliki fitur yang cukup minim. Mobil ini belum dilengkapi dengan fitur-fitur modern seperti AC, power window, dan audio system. Fitur-fitur tersebut harus ditambahkan secara aftermarket jika diinginkan.
2. Kabin Sempit
Kabin Lancer 1991 tergolong sempit, terutama untuk penumpang di bagian belakang. Desain bodinya yang sporty membuat ruang kabin menjadi terbatas. Jika diisi oleh 5 orang penumpang, kabin akan terasa sesak dan tidak nyaman.
3. Spare Part Sulit
Karena sudah tidak lagi diproduksi, spare part Lancer 1991 cukup sulit ditemukan. Pemilik harus mencari-cari spare part di bengkel-bengkel khusus atau toko online. Harga spare part juga cenderung lebih mahal dibandingkan mobil-mobil yang masih banyak beredar.
4. Performa Kurang Greget
Meskipun bertenaga, namun performa Lancer 1991 masih kurang greget, terutama jika dibandingkan dengan mobil-mobil modern. Tenaga yang dihasilkan dari mesin 1.3 liter dan 1.5 liter masih terasa kurang memadai untuk melaju kencang atau berakselerasi dari start.
5. Risiko Keamanan
Sebagai mobil lawas, Lancer 1991 memiliki risiko keamanan yang lebih tinggi dibandingkan mobil-mobil modern. Mobil ini belum dilengkapi dengan fitur-fitur keselamatan seperti airbag, ABS, dan EBD. Risiko cedera saat terjadi kecelakaan pun menjadi lebih besar.
Kesimpulan
Mitsubishi Lancer 1991 memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk membelinya. Jika mencari mobil klasik dengan desain abadi, mesin bertenaga, handling responsif, dan harga terjangkau, Lancer 1991 bisa menjadi pilihan yang menarik. Namun, harus siap menerima kekurangan seperti fitur minim, kabin sempit, spare part sulit, performa kurang greget, dan risiko keamanan yang lebih tinggi.