Suzuki Baleno pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada tahun 1996. Mobil kompak ini hadir dengan pilihan mesin 1.3 liter dan 1.6 liter. Menentukan kapasitas mesin Baleno tahun 1996 sangat penting untuk memahami performa dan konsumsi bahan bakarnya.
Variasi Kapasitas Mesin
Baleno tahun 1996 tersedia dalam dua varian kapasitas mesin:
- 1.3 Liter: Mesin 4 silinder segaris dengan kapasitas 1.298 cc.
- 1.6 Liter: Mesin 4 silinder segaris dengan kapasitas 1.590 cc.
Perbedaan Performa
Kapasitas mesin yang berbeda memiliki implikasi langsung pada performa kendaraan. Mesin 1.6 liter menghasilkan tenaga lebih besar dan torsi lebih tinggi:
- 1.3 Liter: Tenaga 84 hp pada 6.000 rpm dan torsi 110 Nm pada 4.000 rpm.
- 1.6 Liter: Tenaga 97 hp pada 6.000 rpm dan torsi 130 Nm pada 4.000 rpm.
Tenaga ekstra pada mesin 1.6 liter memberikan akselerasi yang lebih baik dan kemampuan mendaki bukit yang lebih baik.
Konsumsi Bahan Bakar
Ukuran mesin juga memengaruhi konsumsi bahan bakar. Umumnya, mesin yang lebih besar mengonsumsi lebih banyak bahan bakar.
- 1.3 Liter: Konsumsi bahan bakar sekitar 14-16 km/liter.
- 1.6 Liter: Konsumsi bahan bakar sekitar 12-14 km/liter.
Konsumsi bahan bakar yang lebih rendah pada mesin 1.3 liter menjadikannya pilihan yang lebih hemat untuk penggunaan sehari-hari.
Fitur Tambahan
Selain kapasitas mesin, Baleno tahun 1996 juga menawarkan fitur-fitur tambahan pada varian mesin 1.6 liternya, seperti:
- Sunroof
- Power window
- Central lock
- AC double blower
- Velg alloy
Fitur-fitur ini memberikan kenyamanan dan kesan premium.
Kesimpulan
Baleno tahun 1996 tersedia dalam dua varian kapasitas mesin: 1.3 liter dan 1.6 liter. Mesin 1.6 liter menawarkan performa yang lebih baik tetapi mengonsumsi lebih banyak bahan bakar. Mesin 1.3 liter lebih hemat bahan bakar tetapi memiliki performa yang lebih rendah. Pemilihan kapasitas mesin tergantung pada kebutuhan dan preferensi pengguna, dengan pertimbangan antara performa, konsumsi bahan bakar, dan fitur yang diinginkan.
Tinggalkan komentar