Jakarta – Pengguna Daihatsu Espass tahun 2000 tak jarang mengeluhkan kendala mesin yang mudah rewel. Sebagai model lawas, Espass memang kerap dijumpai dengan berbagai persoalan mesin, mulai dari performa yang menurun, konsumsi bahan bakar yang boros, hingga mesin yang mati mendadak.
Penyebab rewelnya mesin Espass tahun 2000 cukup beragam, mulai dari faktor perawatan yang kurang sampai komponen mesin yang aus. Berikut ulasan beberapa penyebab umum yang sering dijumpai, beserta solusi penanganannya:
1. Perawatan Kurang Memadai
- Oli Mesin Terlambat Diganti: Oli mesin yang terlambat diganti dapat menyebabkan pelumasan komponen mesin terganggu, sehingga terjadi gesekan berlebih yang memicu keausan dan kerusakan. Solusi: Ganti oli mesin secara rutin sesuai rekomendasi pabrikan.
- Filter Oli Tersumbat: Filter oli yang tersumbat dapat menghambat aliran oli ke komponen mesin, sehingga menyebabkan pelumasan tidak optimal. Solusi: Ganti filter oli bersamaan dengan penggantian oli mesin.
- Filter Udara Kotor: Filter udara yang kotor dapat menyumbat aliran udara ke mesin, sehingga mengganggu pembakaran dan menyebabkan mesin kehilangan tenaga. Solusi: Bersihkan atau ganti filter udara secara berkala.
2. Komponen Mesin Aus
- Busi Aus: Busi yang aus atau kotor dapat menyebabkan pembakaran yang tidak sempurna, sehingga mesin kehilangan tenaga dan sulit dihidupkan. Solusi: Periksa dan ganti busi secara berkala.
- Kabel Busi Rusak: Kabel busi yang rusak atau longgar dapat menyebabkan arus listrik terhambat, sehingga mengganggu pengapian dan menyebabkan mesin tidak dapat hidup. Solusi: Periksa dan ganti kabel busi jika ditemukan kerusakan.
- Koil Pengapian Lemah: Koil pengapian yang lemah dapat menurunkan tegangan listrik yang disalurkan ke busi, sehingga menyebabkan pengapian tidak optimal. Solusi: Periksa dan ganti koil pengapian jika ditemukan kerusakan.
- Pompa Bahan Bakar Lemah: Pompa bahan bakar yang lemah dapat mengganggu pasokan bahan bakar ke mesin, sehingga menyebabkan mesin kehilangan tenaga dan mogok. Solusi: Periksa dan ganti pompa bahan bakar jika ditemukan kerusakan.
3. Sistem Kelistrikan Bermasalah
- Aki Lemah: Aki yang lemah atau soak dapat menyebabkan sistem kelistrikan tidak berfungsi dengan baik, sehingga mengganggu pengapian dan sistem manajemen mesin. Solusi: Periksa dan ganti aki jika ditemukan kerusakan.
- Alternator Rusak: Alternator yang rusak dapat mengganggu pengisian aki, sehingga menyebabkan sistem kelistrikan tidak dapat berfungsi optimal. Solusi: Periksa dan ganti alternator jika ditemukan kerusakan.
- Wiring Kotor atau Koros: Wiring yang kotor atau koros dapat mengganggu aliran arus listrik, sehingga menyebabkan gangguan pada sistem kelistrikan. Solusi: Bersihkan atau ganti wiring yang ditemukan kotor atau koros.
4. Masalah Karburator
- Karburator Tersumbat atau Kotor: Karburator yang tersumbat atau kotor dapat mengganggu aliran bahan bakar dan udara ke mesin, sehingga menyebabkan mesin kehilangan tenaga dan susah dihidupkan. Solusi: Bersihkan karburator secara berkala atau periksakan ke bengkel untuk dilakukan penyetelan.
- Float Karburator Rusak: Float karburator yang rusak dapat menyebabkan banjir pada karburator, sehingga menyebabkan mesin sulit dihidupkan atau mogok. Solusi: Ganti float karburator jika ditemukan kerusakan.
- Venturi Karburator Bocor: Kebocoran pada venturi karburator dapat menyebabkan udara masuk ke sistem bahan bakar, sehingga mengganggu campuran udara dan bahan bakar. Solusi: Perbaiki kebocoran pada venturi karburator atau ganti dengan yang baru.
5. Masalah Injektor
- Injektor Kotor atau Tersumbat: Injektor yang kotor atau tersumbat dapat mengganggu penyemprotan bahan bakar ke ruang bakar, sehingga menyebabkan mesin kehilangan tenaga dan brebet. Solusi: Bersihkan atau ganti injektor jika ditemukan kerusakan.
- Pengaturan Injektor Salah: Pengaturan injektor yang salah dapat menyebabkan campuran udara dan bahan bakar tidak optimal, sehingga mengganggu kinerja mesin. Solusi: Periksakan dan atur ulang pengaturan injektor oleh mekanik berpengalaman.
- Injektor Rusak: Injektor yang rusak dapat menyebabkan bahan bakar bocor atau tidak dapat disemprotkan ke ruang bakar, sehingga menyebabkan mesin mogok. Solusi: Ganti injektor yang rusak.
6. Masalah Klep
- Klep Tertutup Tidak Sempurna: Klep yang tertutup tidak sempurna dapat menyebabkan kompresi mesin menurun, sehingga mesin kehilangan tenaga dan sulit dihidupkan. Solusi: Periksakan dan sesuaikan celah klep oleh mekanik berpengalaman.
- Klep Bengkok atau Rusak: Klep yang bengkok atau rusak dapat menyebabkan kebocoran kompresi, sehingga mesin kehilangan tenaga dan sulit dihidupkan. Solusi: Ganti klep yang rusak.
- Dudukan Klep Aus: Dudukan klep yang aus dapat menyebabkan klep tidak menutup sempurna, sehingga kebocoran kompresi terjadi. Solusi: Perbaiki atau ganti dudukan klep yang aus.
Tips Mencegah Mesin Rewel
Selain memahami penyebab mesin rewel, pemilik Daihatsu Espass tahun 2000 juga perlu menerapkan beberapa tips pencegahan untuk meminimalisir risiko masalah mesin. Berikut beberapa tips yang bisa diterapkan:
- Lakukan perawatan rutin sesuai rekomendasi pabrikan, termasuk penggantian oli mesin, filter oli, dan filter udara.
- Gunakan bahan bakar berkualitas baik dan sesuai dengan spesifikasi mesin.
- Hindari mengendarai mobil dengan gaya agresif, seperti sering menginjak pedal gas secara mendadak atau pengereman mendadak.
- Lakukan pemeriksaan dan pembersihan karburator atau injektor secara berkala.
- Periksa dan bersihkan sistem kelistrikan secara rutin untuk mencegah gangguan arus listrik.
- Panaskan mesin selama beberapa menit sebelum digunakan untuk melumasi komponen mesin.
Dengan memahami penyebab rewelnya mesin Daihatsu Espass tahun 2000 dan menerapkan tips pencegahan, pemilik mobil dapat meminimalisir risiko masalah mesin dan menjaga performa mobil tetap optimal. Namun, jika mesin tetap mengalami masalah, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan mekanik berpengalaman untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.
